Sudah Tahu Definisi atau Pengertian Investasi?

Pengertian Investasi Adalah

Sudahkan Anda tahu tentang definisi atau pengertian Investasi? Jika belum maka Anda berada di situs yang tepat. Kali ini kami akan sedikit memberikan Anda penjelasan mengenai arti dari investasi ini. Karena ternyata masih banyak orang yang belum mengetahuinya, terlebih bagi yang akan terjun ke dalam dunia bisnis.

Sebelum kita membahas apa itu investasi, alangkah baiknya jika kita melihat contoh berikut ini.

“Pak Ali adalah seorang karyawan di sebuah perusahaan multinasional. Gajinya per bulan sudah sangat besar. Untuk menghidupi keluarganya pun cukup, bahkan ada lebihnya. Pada suatu saat Pak Ali ngobrol dengan temannya yang bernama Pak Gatot. Pak Gatot ini menceritakan kalau dirinya akan membangun sebuah usaha. Dalam obrolan itu Pak Gatot menjelaskan prosek usahanya ke depan yang sangat cerah. Mendengar hal itu, Pak Ali pun tertarik untuk memberikan modal tambahan untuk usaha Pak Gatot. Harapannya, dimasa yang akan datang Pak Ali akan mendapatkan bagi hasil keuntungan dari usaha Pak Gatot tersebut.”

Nah, dari contoh sederhana di atas, apa yang dilakukan oleh Pak Ali kepada usaha Pak Gatot tersebut adalah sebuah bentuk investasi (penanaman modal). Pak Ali memberikan suntikan dana untuk pengembangan usaha Pak Gatot, dan dalam hal itu Pak Gatot akan mendapatkan sekian persen dari keuntungan yang akan didapatkan dari usaha Pak Gatot.

Jadi, Investasi adalah sebuah tindakan menempatkan dana (uang) yang dilakukan oleh seseorang atau perusahaan ke pihak lain agar dikembangkan, dan hasil dari pengembangan itu akan dibagi dengan pemodal (investor) sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati.

Namun, investasi itu bisa juga dilakukan dalam sebuah perusahaan itu sendiri. Misalnya dengan membeli alat-alat produksi yang canggih, sehingga diharapkan dengan investasi alat produksi itu akan menghasilkan keuntungan yang lebih.

Jika menurut Ensiklopedia Indonesia, pengertian investasi itu adalah penanaman modal atau penanaman uang dalam proses produksi dengan membeli gedung-gedung, mesin-mesin, bahan-bahan cadangan, penyelenggaraan uang kas serta perkembangannya. Penanaman modal ini memiliki tujuan untuk digunakan dalam proses produksi.

Meski kelihatannya menarik, tetapi kegiatan investasi ini tetap memiliki resiko. Apa resikonya? Resikonya tergantung dari jenis investasi yang dilakukan. Sehingga dalam Investasi itu ada dua element yang bisa terjadi, yaitu Return dan Risk.

Baca juga : 4 Jenis Aset Investasi Yang Perlu Anda Ketahui

Untuk itu dalam berinvestasi haruslah memperhatikan beberapa aspek strategi investasi agar resiko bisa diminimalisir.

Dampak dari adanya investasi ini bagi sebuah perusahaan yang diberi modal adalah perkembangan akan semakin cepat. Coba Anda lihat perkembangan startup saat ini, banyak sekali startup yang telah berkembang pesat karena mendapatkan pendanaan dari investor. Nilai investasinya pun tidak sedikit.

Jadi investasi ini bukan bicara hasil untuk sekarang, tetapi apa yang akan bisa dihasilkan pada masa yang akan datang. Lalu apakah Anda ingin berinvestasi?

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

One Comment

  1. Investasi jangka panjang itu termasuk dalam aset lancar atau bukan ? jika iya apa alasannya ? mohon bantuan jawabannya. terima kasih admin . .