Ini Dia Perbedaan Beras Asli Dengan Beras Plastik (Sintetis)

Beras Plastik
Ilustrasi Gambar via cnnindonesia.com

EtalaseBisnis.com – Jadi beberapa akhir ini banyak sekali berita tentang makanan yang aneh-anehnya. Anehnya bukan masalah rasa atau bentuk, tapi dari bahannya yang jelas akan membahayakan tubuh manusia yang mengkonsumsinya. Dan salah satu yang menjadi trending topik kali ini adalah Beras Plastik.

Apa itu Beras Plastik?

Jadi beras ini bukanlah beras yang terbuat dari tanaman padi pada umumnya. Namun terbuat dari beberapa bahan lain yang dibuat menyerupai beras.

Adanya fenomena pemalsuan beras ini mengakibatkan beberapa pedagang beras menjadi khawatir karena omzetnya turun. Terlebih bagi pembeli juga menjadi takut untuk membeli beras.

Akan tetapi, Anda sebagai pembeli tidak perlu takut berlebih. Tetap waspada dan cermat ketika membeli beras. Untuk itu, mari lihat perbedaan beras asli dengan beras plastik berikut ini :

Bahan

Beras Asli : Jelas terbuat dari padi
Beras Plastik : Kentang, Ubi Jalar, Resin Sintetik. Bahkan menurut uji lab, terdapat bahan spektrum folifenil klorida, yang biasanya digunakan untuk pembuatan polimer pipa, kabel, dan keramik.

Tekstur

Beras Asli : Memiliki tekstur kasar, warnanya putih dan bening namun tidak seluruhnya.
Beras Plastik : Bertekstur lembut dan licin, memiliki warna putih menyeluruh.

Aroma

Beras Asli : Memiliki aroma wangi karena adanya kadar air dan glukosa
Beras Plastik : Berbau sangit, aroma bahan kimia terasa

Waktu Dimasak

Beras Asli : Ketika dimasak, beras asli mampu mengembang dan hancur (jadi bubur).
Beras Plastik : Tidak bisa mengembang (kenyal), dan tidak bisa hancur seperti bubur.

Rasa

Beras Asli : Memiliki rasa manis karena kadar glukosa dan karbohidrat yang terurai sempurna.
Beras Plastik : Rasanya hambar dan tawar

Bahaya

Beras Asli : Tidak memiliki bahaya apapun
Beras Plastik : Bisa menyebabkan gangguan pencernaan dan kanker.

Nah, untuk itu mulai sekarang mari lebih teliti sebelum membeli. Pastikan beras yang kita beli adalah beras asli dan aman untuk kesehatan. Jika suatu saat Anda menemukan beras palsu, segera laporkan kepada pihak berwenang. Dan bagi Anda para pedagang beras, tetap selektif ketika mendapatkan pasokan beras. Cek dahulu sebelum benar-benar menjualnya ke pasar. Karena jika tidak cermat maka akan banyak orang yang terkena imbasnya.

sumber : BPOM

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2 Comments

  1. wah, jadi takut takut ni kalau mau beli beras, tapi untungnya ada tips membedakannya seperti di blog ini, salam kenal ya mas Adi :D

    1. tidak perlu takut mas :D yang penting cek dahulu sebelum memutuskan untuk membeli :) Salam kenal kembali…